Tips Lari Jarak Jauh

  Banyak yang mudah menyerah setelah mereka berlari sekitar 1 sampai 2 kilometer. Hal ini biasanya membuat kita jadi sulit bernafas dan kaki terasa sakit. Apa kamu salah satunya? Nah, di sini akan dibahas 4 tips untuk kamu yang ingin mencoba lari dengan jarak jauh tanpa merasakan lelah yang berlebihan. Keep scrolling!

1. Sesuaikan cara lari
Cara lari yang nggak konsisten dapat menyebabkan sakit dan pegal pada tubuh dan dampaknya kamu jadi ingin berhenti lari saat itu juga. Sesuaikan cara lari yang diseimbangkan dengan kapasitas tubuhmu, kamu perlu tahu kondisi tubuh kapan harus lari dan jalan cepat serta ketika harus beristirahat. Jangan terlalu memaksakan hanya untuk mencapai target yang sudah kamu rencanakan sebelumnya.

2. Lakukan secara rutin
Misalkan kamu sudah merencanakan untuk lari seminggu sekali atau setiap pagi hari, terus lakukanlah, Bela. Jangan hanya dijadikan rencana belaka. Jangan karena di awal merasa sangat lelah, kamu jadi malas lari di kemudian harinya.

3. Tingkatkan jarak lari secara perlahan
Ingat selalu slogan practice makes perfect, kamu bisa memulainya secara bertahap dengan meningkatkan jarak tempuh kamu, seperti dimulai dari1 km pada latihan pertama, lalu lanjut menjadi 1,5 km pada latihan kedua, dan seterusnya.

4. Ingat manfaat yang didapat setelah lari
Lari merupakan salah satu jenis olahraga yang mudah dan nggak perlu mengeluarkan biaya sedikitpun. Meskipun begitu, lari memiliki banyak manfaat yang berguna bagi kesehatan tubuh. Salah satunya adalah bisa meningkatkan kekuatan otot untuk membangun daya tahan tubuh kamu supaya selalu kuat.